KONUT – Dalam rangka penguatan teritorial dan pembinaan pemberdayan wilayah pertahanan Konawe Utara. Komandan Kodim 1430/Konut (Dandim) Letkol Arh Pramono, S.Sos., M.Han. beserta Ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang LXV Kodim 1430/Konut Korcab Rem 143/HO Ny. Dian Pramono turut serta dalam kegiatan Lomba Vocal Grup dalam rangka memperingati HUT Persit ke-79. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Korem 143/HO (Danrem), Brigjen TNI R. Wahyu Sugiarto, S.I.P., M.Han. di Lap. Tenis Makorem Jl. Abdullah Silondae Kel. Mandonga Kec. Mandonga Kota Kendari Prov. Sultra Selasa (22/4/2025)
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kolonel Inf Puguh Binawanto (Kasrem 143/HO), Para Kasi Korem 143/HO, Para Dandim Jajaran Korem 143/HO, Para Kabalak Aju Jajaran Korem 143/HO, Para Pasi Korem 143/HO dan seluruh anggota Korem 143/Ho.
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Persit Kartika Chandra Kirana, telah dilaksanakan kegiatan Lomba Vocal Grup yang berlangsung meriah dan penuh semangat. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwakilan Persit dari berbagai satuan jajaran Korem 143/HO.
Letkol Arh Pramono, S.Sos., M.Han. beserta Ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang LXV Kodim 1430/Konut, Korcab Rem 143/HO turut hadir dan mendukung penuh pelaksanaan lomba tersebut. Kehadiran beliau menjadi penyemangat tersendiri bagi peserta lomba, khususnya tim dari Cabang LXV Kodim 1430/Konut.
Dalam acara HUT Persit Ke-79, Ketua Persit Chandra Kirana Korcab Rem 143/HO Ny.Ema Wahyu Sugiarto turut memberikan sambutan serta apresiasi atas semangat dan kreativitas para peserta yang telah menampilkan performa terbaik mereka.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kehadirannya. Marilah kita berlomba dengan penuh sportivitas. Lomba vocal group ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dalam kegiatan-kegiatan Persit ke depannya” penyampaian Ny. Ema dalam sambutannya.
Ibu-ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang LXV Kodim 1430/Konut Korcab Rem 143/HO membawakan dua lagu yaitu ‘Tanah Airku’ dan Sope-sope dengan penuh penghayatan dan semangat nasionalime.
Lagu tanah airku memiliki makna yana mendalam tentang cinta tanah air, kebanggaan nasional, dan persatuan bangsa. Lagu ini menyampaikan bahwa meskipun orang Indonesia berada di manapun, rasa cinta dan bangga terhadap Indonesia, khususnya kampung halaman, tetap kuat dan tak terlupakan.
Sedangkan lagu Sope-sope berasal dari daerah Buton Sulawesi Tenggara, yang menceritakan tentang pelaut yang mengarungi lautan menggunakan perahu tradisional yang bernama Sope-sope. Lagu ini menceritakan budaya maritim masyarakat Buton dan juga memiliki makna harapan agar daerah tersebut menjadi tempat wisata yang sejahtera.
Kegiatan HUT Persit Ke-79 dirangkai dengan acara Halal Bihalal serta penyambutan para Kasi Korem 143/HO, yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan kebersamaan.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat semakin mempererat tali silaturahmi, memperkuat solidaritas, serta menumbuhkan semangat kebersamaan di antara anggota Persit Kartika Chandra Kirana” ucap Letkol Arh Pramono, S.Sos., M.Han. **