KONUT – Dalam rangka penguatan teritorial dan pembinaan pemberdayaan wilayah pertahanan konawe utara, Kodim 1430/Konut dalam Suasana penuh semangat dan antusiasme menyelimuti berbagai satuan pendidikan dan posyandu di Kecamatan Andowia, Kabupaten Konawe Utara, saat kegiatan Makan Bergizi Gratis dilaksanakan secara serentak pada Senin pagi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program sosial yang digagas oleh Kodim 1430/Konut bekerja sama dengan Yayasan Bowo Garuda Indonesia melalui SPPG Lamondowo. Senin (28/7/2025)
Dengan lokasi pusat kegiatan di Jl. Trans Sulawesi, Desa Lamondowo, Andowia, program ini berhasil menyalurkan sebanyak 3.475 porsi makanan bergizi kepada siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari TK, SD, SMP, SMA, hingga Posyandu di wilayah Andowia dan Asera.
Turut hadir dan aktif dalam kegiatan ini personel SPPG Lamondowo yang dipimpin langsung oleh Kepala SPPG, Alamsyah, didampingi oleh ahli gizi Nana dan akuntan Abrian, bersama dengan 18 orang karyawan lainnya.
Adapun menu makan siang yang dibagikan hari ini terdiri dari:
Nasi putih
Bakso goreng
Tahu goreng
Sayur labu siam dan jagung
Buah semangka
Para Babinsa jajaran Kodim 1430/Konut, seperti yang terlihat di SDN 2 Andowia dan SMKN 2 Konut, turut mendampingi anak-anak selama proses makan berlangsung. Kehadiran mereka tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga semangat kebersamaan dan kedekatan antara TNI dan masyarakat.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan lembaga masyarakat dalam memperhatikan gizi dan kesehatan generasi muda. Dengan harapan besar, program seperti ini terus berlanjut dan memberikan manfaat jangka panjang untuk mencetak generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.
”Anak-anak yang sehat adalah fondasi negara yang kuat. Kodim 1430/Konut akan terus mendukung program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujar salah satu Babinsa di sela kegiatan.
Dengan total dukungan mencapai 3.475 porsi makanan sehat, kegiatan ini mencerminkan komitmen nyata dalam meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat, khususnya anak-anak dan balita di pelosok Sulawesi Tenggara.